Berikut 5 Penyebab Sakit Kepala Belakang :
1. Stres Akibat Nyeri Lambung
Gangguan seperti maag atau GERD sering kali menimbulkan nyeri hebat di ulu hati, dada, atau perut, yang bisa menimbulkan kecemasan, stres, dan ketegangan otot, terutama di sekitar leher dan bahu. Ketegangan ini dapat menjalar hingga ke bagian belakang kepala, menyebabkan tension-type headache.
2. Asam Lambung Memicu Gangguan Tidur
GERD dan maag yang kambuh di malam hari sering mengganggu kualitas tidur. Kurang tidur atau tidur yang tidak nyenyak merupakan salah satu penyebab umum sakit kepala belakang, termasuk sakit kepala karena kelelahan atau tekanan darah meningkat.
Asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat mengiritasi saraf vagus, yang berperan dalam mengatur berbagai fungsi tubuh, termasuk detak jantung, pencernaan, dan sistem saraf. Iritasi saraf ini dapat menyebabkan refleks tegang pada otot kepala bagian belakang dan leher.
GERD dan maag kronis sering menyebabkan peradangan berkepanjangan di saluran pencernaan. Kondisi ini dapat memicu peradangan sistemik yang memperburuk gejala neurologis, termasuk migrain dan sakit kepala yang terlokalisasi di bagian belakang kepala.
5. Penggunaan Obat Maag Secara Berlebihan
Beberapa penderita maag atau GERD mengonsumsi obat antasida atau PPI (proton pump inhibitor) dalam jangka panjang. Efek samping dari konsumsi jangka panjang bisa meliputi defisiensi magnesium atau vitamin B12, yang juga dapat menyebabkan sakit kepala kronis atau migrain, termasuk yang dirasakan di belakang kepala.